Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali merilis pembaruan penting terkait sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik) untuk tahun ajaran 2025. Update ini mencakup penyesuaian jadwal, prosedur penginputan data, serta penambahan fitur baru yang bertujuan meningkatkan akurasi dan efisiensi pendataan tenaga pendidik di seluruh Indonesia.
Apa Itu Dapodik Guru?
Dapodik (Data Pokok Pendidikan) merupakan sistem pendataan https://dapodikta.com/ terintegrasi yang memuat seluruh data pendidikan di tingkat satuan pendidikan, termasuk data siswa, guru, tenaga kependidikan, sarana prasarana, hingga kurikulum. Data ini menjadi dasar utama dalam pengambilan kebijakan pendidikan nasional.
Dapodik Guru secara khusus mengacu pada data individual pendidik, termasuk status kepegawaian, sertifikasi, riwayat pendidikan, dan beban kerja. Data ini sangat krusial karena berpengaruh langsung terhadap tunjangan profesi guru (TPG), kenaikan pangkat, hingga alokasi bantuan pemerintah.
Jadwal Penting Dapodik 2025
Berikut adalah jadwal resmi yang perlu diperhatikan oleh seluruh operator sekolah dan tenaga pendidik terkait pengelolaan data Dapodik tahun 2025:
- Peluncuran Aplikasi Dapodik 2025: 1 Juli 2024
- Masa Penginputan Data Semester Ganjil: 1 Juli – 30 September 2024
- Sinkronisasi Awal (wajib untuk TPG): 1 – 15 Juli 2024
- Masa Perbaikan Data: 1 – 31 Oktober 2024
- Penutupan Sinkronisasi Semester Ganjil: 31 Oktober 2024
- Masa Penginputan Data Semester Genap: 2 Januari – 31 Maret 2025
- Penutupan Sinkronisasi Semester Genap: 30 April 2025
Operator sekolah dan guru diwajibkan mengikuti jadwal ini secara ketat karena keterlambatan atau ketidaksesuaian data dapat berdampak pada tunjangan dan layanan administratif lainnya.
Prosedur Baru dalam Pengisian Data
Pada tahun 2025, beberapa prosedur pengisian data mengalami pembaruan. Berikut beberapa poin penting:
1. Validasi Data Guru Lebih Ketat
Kini, sistem akan secara otomatis menolak entri data guru yang belum melengkapi dokumen legal seperti SK pengangkatan, NUPTK, serta riwayat pendidikan yang tervalidasi. Pastikan semua dokumen pendukung sudah diunggah dan sesuai dengan ketentuan.
2. Integrasi dengan Data SIMPKB dan PPG
Dapodik 2025 terintegrasi langsung dengan platform SIMPKB dan PPG Dalam Jabatan. Data pelatihan guru, sertifikasi, dan hasil UKMPPG akan otomatis ditarik ke Dapodik tanpa perlu input ulang. Ini memudahkan pelacakan status sertifikasi dan syarat TPG.
3. Fitur Riwayat Beban Kerja Otomatis
Beban kerja guru kini dapat dihitung otomatis berdasarkan jadwal mengajar yang diinput oleh sekolah. Dengan fitur ini, validasi beban 24 jam tatap muka untuk guru bersertifikat menjadi lebih mudah dan akurat.
4. Pengisian Data Kepegawaian Lebih Rinci
Status kepegawaian kini dibedakan lebih jelas antara guru ASN, PPPK, dan Non-ASN. Informasi masa kerja, pangkat, golongan, dan jenis pengangkatan menjadi bagian wajib yang harus diisi lengkap.
Tips Penting bagi Operator Sekolah dan Guru
- Cek Data Secara Berkala: Gunakan fitur validasi lokal untuk mengecek kesalahan sebelum sinkronisasi.
- Gunakan Email dan NIK Valid: Kesalahan pada identitas akan menghambat proses integrasi data antarsistem.
- Ikuti Sosialisasi Resmi: Pastikan operator mengikuti pelatihan atau sosialisasi resmi dari Dinas Pendidikan atau Kemendikbudristek.
Penutup
Pembaruan Dapodik Guru 2025 merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membangun sistem pendidikan yang lebih transparan, akuntabel, dan terintegrasi. Keberhasilan pendataan ini sangat bergantung pada kerja sama antara guru, operator sekolah, dan pihak dinas pendidikan. Pastikan Anda selalu mengikuti perkembangan terbaru agar tidak tertinggal dalam proses administrasi penting ini.
Likes:3